Kamis, 01 Desember 2011

CONTOH WAWANCARA .

Topik                          :           Hiburan.
Narasumber                :           Romy Rafael.
Pewawancara              :           Wartawan dari majalah Magic Indonesia.
W : wartawan (Vanessa)        ,           N : narasumber (Weni).
W :      Selamat pagi Pak, saya wartawan dari majalah Magic Indonesia, boleh
saya mewawancarai Bapak?
N  :      Pagi. Tentu saja boleh, silahkan.
W :      Majalah Magic Indonesia akan memasukkan biografi anda sebagai salah
satu magician Indonesia , jadi wawancara ini berkaitan dengan
kehidupan  Anda?
N  :      Begitu ya? Baik saya siap.
W :      Terima kasih Pak.
Ilmu magic apa yang selama ini ditekuni?
N  :      Selama ini saya menekuni ilmu hipnotis.
W :      Darimana anda dapat mengetahui ilmu ini?
Apakah sejak anda mengetahuinya anda langsung tertarik?
N  :      Saat masih kecil, kehidupan saya dengan teman-teman saya yang lain
memang sedikit berbeda. Di saat teman-teman saya yang lain
berkumpul untuk bermain, saya menyendiri. Karena kebiasaan itu,
saya sering kali menjadi bahan ejekan teman-teman, dan jadilah saya
seorang yang tidak percaya diri.
Begitu pula saat saya duduk di bangku SMP, sifat saya yg
tertutup membuat saya tidak memiliki banyak teman. Beruntung dari
keadaan itu, saya memiliki ‘teman-teman baru’ berupa buku, dari buku-
buku yang saya baca itulah saya mendapatkan karakter diri saya dan
mulai tertarik pada ilmu hipnotis.
W :    Berapa lama anda mendalami ilmu hipnotis ini?
Dimana sajakah anda mendalaminya?
N  :      Saya mendalami ilmu hipnotis dan berbagai kegunaannya lebih dari
empat tahun di Amerika. Disana saya pernah belajar di Hypnotism
Training Institute, Ultimate Stage Hypnotism Institute dan Institute for
Neuro Research and Education.
W :     Sebelum anda benar-benar menekuni ilmu hipnotis ini, bagaimana
tanggapan atau reaksi orang tua anda?
N  :    Keputusan saya menekuni dunia ini memang mendapat tentangan dari
keluarga saya. Pola pikir kedua orang tua saya masih berdasarkan pada
persetujuan umum, kalau bekerja berarti menjadi pegawai.
W :      Sampai saat ini, hal apa saja yang telah dijalani bersangkutan dengan
ilmu hipnotis anda?
N  :      Sampai saat ini, saya menggunakan kemampuan hipnotis saya selain
untuk hiburan, juga untuk aktivitas klinis (pengobatan psikis), medis
(kedokteran),bahkan untuk bisnis dan perusahaan. Saya selalu
berusaha menghilangkan kesan negatif hipnotis lantaran karena kasus
penipuan dan
kejahatan dengan ilmu ini. Saya telah membuka Klinik Romy Rafael
Hypnotheraphy dengan menerima penyembuhan orang yang tengah
dalam keadaan stres, depresi, phobia, bahkan menghilangkan
kebiasaan buruk.
Selain itu, saya juga telah menyusun buku Hypnotheraphy : Quit
Smoking!, yang berisi panduan hypnoteraphy dalam bentuk buku dan
CD, untuk menghilangkan kecanduan rokok. Sekarang ini, saya
menjadi salah satu komentator di acara The Master dan tuan rumah
di Master Hipnotis Romy Rafael.
W :      Mengapa anda mendapat sebutan Master Hipnotis?
N  :      Pada tahun 2005 lalu saya berhasil mencatat rekor Museum Rekor
Indonesia atau yang dikenal MURI dengan menghipnotis sekitar 5000
orang yang hadir dalam sebuah acara seminar yang berlangsung di
Mangga Dua Square, Jakarta pada 11 November 2005.
W :      Menarik sekali perjalanan anda menuju kesuksesan anda sekarang ini,
semua dijalani tanpa kenal lelah.
Baik Pak, terima kasih atas waktu dan semua informasinya. Sukses
selalu dan selamat siang.
N  :      Sama-sama. Terima Kasih.



http://lembursingkur.wordpress.com/2009/07/29/contoh-wawancara/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar